Kami umat muslim menghormati dan mencintai Yesus ( Nabi Isa As) lebih dari umat Yesus itu sendiri. Karena itu kami melaksanakan ajaran-Nya.
Wednesday, December 31, 2014
Renungan Tahun Baru
Rabu 31 Desember saat pelajaran sirah nabawi Ustadz Yiyin bercerita
tentang para remaja yang sangat gemar merayakan pergantian tahun, terutama di
kota-kota besar salah satunya Surabaya. Kemudian ditengah-tengah pembahasan materi
Ustadz yiyin menjelaskan tentang ayat berikut.
QS
Al-Baqarah (2) ayat 120 :
"Orang-orang
Yahudi dan Nasrani tidak akan senang kepada kamu hingga kamu mengikuti agama
mereka. Katakanlah: "Sesungguhnya petunjuk Allah itulah petunjuk (yang
benar)". Dan sesungguhnya jika kamu mengikuti kemauan mereka setelah
pengetahuan datang kepadamu, maka Allah tidak lagi menjadi pelindung dan
penolong bagimu."
Tuesday, December 30, 2014
MAKALAH
‘ULUMUL AL-QUR’AN
AMTSAL
di dalam AL-QUR’AN
Disusun
oleh:
Ahmad
Irfan Al-Faruqi NIM 140111003
Farid
Zaidy NIM
140111006
PRODI : S1 Pendidikan Matematika
Dosen Pengampu : Ustadz Yiyin Isgandi
SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
AL-HIKMAH
SURABAYA
2014
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Al-Qur’an adalah kalam Allah SWT yang diturunkan kepada nabi
Muhammad SAW melalui malaikat jibril sebagai mu’jizat yang digunakan untuk
memperkuat Rasulullah serta membuktikan kekuasaan Allah SWT dan untuk
memperlemah musuh-musuh Allah SWT yang tersusun dari surat Al-Fatihah hingga
surat An-Nas.
Allah SWT menggunakan banyak perumpamaan (Amtsal) dalam Al-Qur’an.
Perumpamaan-perumpamaan itu dimaksudkan agar manusia memperhatikan, mengambil
pelajaran, berpikir dan selalu mengingat. Akan tetapi perumpamaan itu tidak
selalu membuat manusia mengerti, melainkan tetap ada yang mengingkarinya/ tidak
percaya dikarenakan kurang memahaminya.
Oleh
karena itu kita perlu mempelajari ilmu untuk memahami permisalan-permisalan
yang terdapat didalam Al-Qur’an yaitu Amtsal Al-Qur’an.
B.
Rumusan Masalah
1.
Apa
pengertian ilmu Amtsal Al-Qur’an?
2.
Apa
sajakah unsur-unsur Amtsal Al-Qur’an?
3.
Apa
sajakah macam-macam Amtsal dalam Al-Qur’an?
4.
Apa
sajakah manfaat Amtsal Al-Qur’an?
5.
Apakah
ciri-ciri Amtsal Al-Qur’an?
C.
Tujuan Pembahasan
1.
Untuk
mengetahui pengertian ilmu Amtsal Al-Qur’an.
2.
Untuk
mengetahui unsur-unsur Amtsal Al-Qur’an.
3.
Mengetahui
berbagai macam Amtsal Al-Qur’an.
4.
Mengetahui
berbagai manfaat Amtsal Al-Qur’an.
5.
Mengetahui
ciri-ciri Amtsal Al-Qur’an.
PEMBAHASAN
A.
Pengertian
Kata Amtsal adalah jamak dari kata matsal. Matsal, mitsl, dan
matsil sama dengan syabah, syibh dan syabih (semakna). Matsal diartikan dengan
keadaan, kisah dan sifat yang menarik perhatian, menakjubkan. Orang yang
pertama kali menyebut matsal ialah Al-Hakam ibn Yaghus yang membuat suatu
perumpamaan bagi orang yang biasanya tidak tepat lemparannya, yang sesekali
tepat lemparannya. Menurut keterangan ini harus ada sesuatu yang lebih dulu
untuk diserupakan dengan yang lain. Tetapi dalam Amtsal Al-Qur’an tidak
demikian.
Amtsal adalah menonjolkan makna dalam bentuk perkataan yang menarik
dan padat serta mempunyai pengaruh mendalam terhadap jiwa, baik berupa tasybih
atau pun perkataan bebas (lepas, bukan tasybih).
Menurut Ibnul Qoyyim Amtsal Al-Qur’an adalah menyerupakan sesuatu
dengan sesuatu yang lain dalam hal hukum dan mendekatkan sesuatu yang abstrak
(ma’qul) dengan yang kongkrit (mahsus), atau mendekatkan salah satu dari dua
mahsus dengan yang lain dan menganggap salah satunya sebagai yang lain.
Amtsal al-Qur’an adalah:
إِبْرَازُ الْمَعْنَى فِي صُوْرَةٍ رَائِعَةٍ مُوْجِزَةٍ لَهَا
وَقَعُهَا فِي الْنَّفْسِ سَوَاءٌ كَانَتْ تَشْبِیْهًا أَوْ قَوْلًا مُرْسَلًا
Yaitu menampakkan pengertian yang abstrak dalam bentuk yang indah
dan singkat yang mengena dalam jiwa baik dalam bentuk tasybih maupun majaz
mursal (ungkapan bebas).
B.
Unsur-unsur Amtsal
Al-Qur’an
Sebagian Ulama mengatakan bahwa Amtsal memiliki empat unsur, yaitu:
1.
Wajhu
Syabah : segi perumpamaan
2.
Adaatu
Tasybih : alat yang dipergunakan
untuk tasybih
3.
Musyabbah : yang diperumpamakan
4.
Musyabbah
bih : sesuatu yang dijadikan
perumpamaan.
“Sesungguhnya
perumpamaan kehidupan duniawi itu, adalah seperti air (hujan) yang Kami
turunkan dan langit, lalu tumbuhlah dengan suburnya karena air itu
tanam-tanaman bumi, di antaranya ada yang dimakan manusia dan binatang ternak.
Hingga apabila bumi itu telah sempurna keindahannya, dan memakai (pula)
perhiasannya, dan pemilik-permliknya mengira bahwa mereka pasti menguasasinya,
tiba-tiba datanglah kepadanya azab Kami di waktu malam atau siang, lalu Kami
jadikan (tanam-tanamannya) laksana tanam-tanaman yang sudah disabit,
seakan-akan belum pernah tumbuh kemarin. Demikianlah Kami menjelaskan
tanda-tanda kekuasaan (Kami) kepada orang-orang berfikir.” (QS.Yunus:24)
Ø Wajhu Syabah pada ayat di atas adalah “Perumpamaan kehidupan dunia
yang singkat diserupakan dengan waktu turunnya hujan yang juga singkat”.
Ø Adaatu tasybihnya adalah kata “Perumpamaan”.
Ø Musyabbahnya adalah “Kehidupan dunia”.
Ø Sedangkan musyabbah bihnya adalah “Turunnya air hujan”.
C.
Macam-macam Amtsal dalam Al-Qur’an
Amtsal
dalam Al-Qur’an ada 3 macam:
1.
Amtsal
yang tegas (musharrahah).
2.
Amtsal
yang tersembunyi (kaminah).
3.
Amtsal
yang terlepas (mursalah).
Amtsal musharrahah ialah yang ditegaskan di dalamnya lafal matsal
atau yang menunjuk kepada tasybih. Di antaranya perumpamaan yang Allah berikan
terhadap orang-orang munafik dalam surat Al-Baqarah. Di dalam ayat-ayat ini
Allah membuat dua perumpamaan bagi orang munafik. Pertama, perumpamaan yang
berhubungan dengan api. Dan yang kedua perumpamaan yang berhubungan dengan air.
Dan Allah membuat dua perumpamaan pula, perumpamaan yang berhubungan dengan air
dan perumpamaan yang berhubungan dengan api dalam surah Ar-Ra’d.
Amtsal kaminah ialah yang tidak ditegaskan lafal tamsil. Tetapi dia
menunjukkan kepada beberapa makna yang indah dan mempunyai tekanan apabila ia
dipindahkan kepada yang menyerupainya. Para ulama telah membuat contoh tentang Amtsal
ini dengan beberapa perumpamaan.
Di antaranya ayat yang senada dengan perkataan:
خيرالأُمُوْرِالْوَسَطُ
Artinya : “Sebaik-baik
urusan adalah yang seimbang.”
Allah
berfirman:
...لا فارضٌ ولابكرٌعوانبين ذالك....البقرة
Artinya
: “... Sapi betina yang tidak tua tidak muda, pertengahan antara itu....” (QS.
Al-Baqarah [2]: 68)
Dan
yang senada dengan perkataan:
ليس الخيركالمعاينة. Artinya : “Berita itu
tidak sama dengan kenyataan.”
Allah
berfirman:
...قال أولم تؤمن قال بلى ولكن ليطمئنّ قلبي....البقرة
Artinya
: “...Dan apakah engkau belum beriman (percaya)? Ibrahim menjawab: “Saya
percaya, akan tetapi agar bertambah tetap hati saya....” (QS. Al-Baqarah [2]:
260)
Dan
yang senada dengan perkataan:
كماتَدِيْنُ تُدانُ. Artinya : “Sebagaimana
engkau lakukan terhadap orang lain, begitulah yang akan dilakukan terhadapmu.”
Allah
berfirman:
...من يَعْمَلْ سُوْءًا يُجْزَبِهِ....النّساء
Artinya
: “...Barang siapa mengerjakan kejahatan, niscaya akan dibalasnya dengan
kejahatan itu....”(QS. An-Nisa’ [4]: 123)
Dan
yang senada dengan perkataan:
لَايُلْدَغُ المؤمن فى جحرٍمرّتين. Artinya : “Tidaklah
seorang mukmin masuk ke dalam lubang binatng buas sampai dua kali.”
Allah
berfirman:
قال هل اّمنكم عليه إلا كما امِنتكم على أخيه من قبلُ....يوسف
Artinya
: “Ya’kub berkata: “Tidaklah aku mempercayakannya (Bunyamin) kepadamu, kecuali
seperti aku telah mempercayakan saudaranya (Yusuf) kepadamu dahulu....” (QS.
Yusuf [12]: 64)
Amtsal mursalah ialah kalimat-kalimat yang disebut secara terlepas
tanpa ditegaskan lafal tasybih. Tetapi dapat dipergunakan untuk tasybih.
Di
antaranya adalah:
...اَلئن حصحص الحقُّ....يوسف
“...Sekarang
ini jelaslah kebenaran itu....” (QS. Yusuf [12]: 51)
D.
Manfaat Amtsal Al-Qur’an
Ø Di antara manfaat Amtsal Al-Qur’an ialah:
Ø Menonjolkan sesuatu yang hanya dapat dijangkau dengan akal menjadi
bentuk kongkrit yang dapat dirasakan atau difahami oleh indera manusia.
Ø Menyingkapkan hakikat dari mengemukakan sesuatu yang tidak nampak
menjadi sesuatu yang seakan-akan nampak.
Ø Mengumpulkan makna yang menarik dan indah dalam ungkapan yang
padat, seperti dalam Amtsal kaminah dan Amtsal mursalah dalam ayat- ayat di
atas.
Ø Memotivasi orang untuk mengikuti atau mencontoh perbuatan baik
seperti apa yang digambarkan dalam Amtsal.
Ø Menghindarkan diri dari perbuatan negatif.
Ø Amtsal lebih berpengaruh pada jiwa, lebih efektif dalam memberikan
nasihat, lebih kuat dalam memberikan peringatan dan lebih dapat memuaskan hati.
Dalam Al-Qur’an Allah swt. banyak menyebut Amtsal untuk peringatan dan supaya
dapat diambil ibrahnya.
Ø Memberikan kesempatan kepada setiap budaya dan juga bagi nalar para
cendekiawan untuk menafsirkan dan mengaktualisasikan diri dalam wadah
nilai-nilai universalnya.
Ø Allah banyak menyebut Amtsal dalam Al-Qur’an untuk pengajaran dan
peringatan. Allah swt. berfirman:
ولقد ضربنا للنّاس في هذا القراّنِ من كلّ مَثَلٍ لعلّهميتذكّرون. الزم Artinya : “Dan sungguh telah Kami buat untuk manusia dalam Al-Qur’an
ini berbagai macam rupa matsal. Mudah-mudahan mereka mengambil pelajaran dari
padanya.” (QS. Az-Zumar [39]: 27)
وتلك الأمثال نضربها للناس وما يعقلها إلّاالعالمون. العنكبوت Artinya : “Itulah matsal-matsal yang Kami buat untuk manusia
dan tidaklah dapat dipahamkan matsal-matsal itu melainkan oleh orang-orang yang
berilmu.” (QS. Al-Ankabut [29]: 43)
E.
Ciri-Ciri Amtsal
Adapun
ciri-ciri Amtsal Al-Qur’an, yaitu:
Ø Mengandung penjelasan atas makna yang samar atau abstrak sehingga
menjadi jelas, konkret, dan berkesan.Amtsal memiliki kesejajaran antara
situasi-situasi perumpamaan yang dimaksud dan padannya.
Ø Ada keseimbangan (Tawazun) antara perumpanaan dan keadaan yang
dianologikan.
KESIMPULAN
Allah menggunakan banyak perumpamaan (Amtsal) dalam Al-Qur’an.
Perumpamaan-perumpamaan itu dimaksudkan agar manusia memperhatikan, memahami,
mengambil pelajaran, berpikir dan selalu mengingat. Sayangnya banyaknya
perumpamaan itu tidak selalu membuat manusia mengerti, melainkan tetap ada yang
mengingkarinya / tidak percaya. Karena memang tidaklah mudah untuk memahami
suatu perumpamaan. Kita perlu ilmu untuk memahaminya.
Amtsal Qur’an penting untuk memotivasi orang untuk mengikuti atau
mencontoh perbuatan baik seperti apa yang digambarkan dalam Amtsal,
menghindarkan diri dari perbuatan negatif. Amtsal lebih berpengaruh pada jiwa,
lebih efektif dalam memberikan nasihat, lebih kuat dalam memberikan peringatan
dan lebih dapat memuaskan hati. Dalam Al-Qur’an Allah swt. banyak menyebut Amtsal
untuk peringatan dan supaya dapat diambil ibrahnya. Amtsal juga memberikan
kesempatan kepada setiap budaya dan juga bagi nalar para cendekiawan untuk
menafsirkan dan mengaktualisasikan diri dalam wadah nilai-nilai universalnya.
DAFTAR
PUSTAKA
Ash-Siddieqy, Teungku Muhammad Hasbi. 2013. Ilmu-ilmu Al-Quran. Semarang: Pustaka Rizki Putra.
Izzan,
Ahmad. 2007. Ulumul Qur’an, Bandung: Tafakur.
http://www.google.com.Tamsil
dalam Al-Qur’an.
Solusi Mengatasi Siswa yang Kecanduan main game.
1.
Latar belakang
Di abad 21 ini tekhnologi semakin canggih dan serba moderen, salah
satunya adalah sektor entertaiment terutama dalam dunia hiburan / permainan.
Permainan modern jaman sekarang sangatlah berbeda dengan permainan tradisional
yang dianggap kuno dan ketinggalan jaman dikarenakan permainan tradisional
lebih banyak menghabiskan waktu dan energi karena melibatkan pemainya
berinteraksi secara fisik. Sedangkan permainan modern terutama game dianggap
lebih praktis dan simple dikarenakan pemainya tidak perlu berinteraksi langsung
dengan pemain lainya melainkan hanya perlu duduk didepan komputer atau gadget
lainya dan terhubung dengan internet.
2.
Faktor penyebab
Game dianggap sebagai media pembelajaran yang menarik dan
menyenangkan jika dilakukan dengan benar dan sesuai kebutuhan. Namun jika
digunakan melebihi kadar, dosis, dan porsinya maka akan timbul dampak-dampak
yang negatif, salah satunya adalah kecanduan game.
Fenomena yang
terjadi dimasyarakat sekarang ini adalah banyak kalangan muda yang kecanduan
bermain game, terutama game online. Para pemuda yang seharusnya menjadi penerus
bangsa dan memperjuangkan perkembangan dan kemajuan bangsa justru lebih banyak
menghabiskan waktunya terbuang sia-sia hanya untuk bermain game online.
Ada beberapa faktor yang menyebabkan seseorang kecanduang bermain
game online, diantaranya yaitu :
A.
Orang tua yang menyediakan fasilitas
Bagi orang tua yang mampu sering kali menyediakan fasilitas untuk
anak. Baik itu bisa berbentuk gadget,
handphone maupun personal komputer.
Kasihan kalau melihat anak gaptek dengan teknologi. Kalau tanpa fasilitas ini tak mungkin anak
akan bermain game.
B.
Sifat game yang seru dan menghibur
Para orang tua saja juga menyukai game apalagi anak-anak. Karena game yang seru ini membuat anak
menjadi ketagihan dan ingin memainkannya kembali. Iseng-iseng daripada bengong dan tidak ada
kegiatan. Game menjadi pilihan untuk
menghabiskan waktu yang senggang dan pengusir kebosanan.
C.
Melepaskan rasa penat dan pikiran yang tegang
Ternyata rasa penat dan rasa tegang juga tidak saja dialami oleh
para orang tua. Anak-anak juga bisa
penat dan sedikit tegang karena aktifitasnya baik itu di sekolah ataupun karena
sedang ada masalah dengan temannya.
Untuk mengendurkan beban pikiran maka salah satu yang diambil anak ya
bermain game.
D.
Meningkatkan kemampuan dan skill game
Anak lebih suka bermain game bisa jadi karena ingin meningktakan
keterampilan dan kelihaiannya. Tujuannya
adalah agar bisa mengalahkan teman-temannya.
Rasanya menjadi bangga manakala bisa mengalahkan teman. Oleh sebab itu agar bisa mengalahkan teman ya
melatih keterampilan game.
E.
Merasa bebas
Sikap orang tua yang suka mengekang anak, membuat anak merasa harus
tunduk dan patuh kepada orang tua.
Perasaan yang terkekang ini bisa hilang sementara manakala anak bermain game. Anak bisa mengekspresikan keinginannya dengan
memainkan tokoh dalam game. Perasaan
bebas inilah yang menjadi alasan untuk tetap dan betah bermain game.
3.
Teori-Teori
A.
Definisi Kecanduan
Kecanduan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia dinyatakan sebagai
kejangkitan pada suatu kegemaran (hingga lupa hal-hal yang lain). Dalam Medical-Dictionary
kecanduan dikatakan sebagai ketergantungan yang menetap dan kompulsif pada
suatu perilaku atau zat.
Menurut Dodes (dalam Yee, 2002) kecanduan terdiri dari physical
addiction, yaitu kecanduan yang berhubungan dengan alkohol atau kokain, dan
non-physical addiction, yaitu kecanduan yang tidak melibatkan alkohol maupun
kokain, dengan demikian dapat dikatakan kecanduan game online termasuk dalam
non-physical addiction. Hal ini sejalan dengan pendapat Peele (2007) yang
menyatakan bahwa kecanduan saat ini memang tidak hanya terbatas pada
obat-obatan maupun alkohol, namun seiring kemajuan zaman kecanduan juga dapat
terjadi pada internet, televisi, dan tentunya kecanduan game.
B.
Definisi Game Online
Game dalam jaringan / online terdiri dari dua kata yaitu, game yang
artinya permainan, dan dalam jaringan / online yang artinya terhubung dengan
jaringan internet (Pusat Bahasa, 2011). Dapat dikatakan game dalam jaringan / online
adalah permainan video yang dapat dimainkan pada browser internet dan memerlukan
koneksi internet untuk menjalankannya.
Game online dikatakan pula sebagai permainan komputer yang
memanfaatkan jaringan komputer (LAN atau Internet) sebagai medianya. Meerkerk,
Schoenmakers, Van de Mheen, dan Van Rooij (2008, dalam Marie-Brox, 2011)
merangkum video game menjadi tiga bagian besar sesuai dengan pasar game online
saat ini.
1)
Di luar jaringan (offline)
Game jenis ini tidak memerlukan koneksi internet untuk memainkannya.
Biasanya programnya di install di sebuah Personal Computer (PC) atau dimainkan
di dalam console seperti Playstation, Nintendo Wii. Game jenis ini biasanya dimainkan
seorang diri, namun terdapat juga yang bersifat multiplayer, namun dimainkan
dalam satu sistem. Contoh dari game ini seperti Dragon Age Origins, GTA, The Sims.
2)
Casual Browser Games
Dalam memainkannya dibutuhkan browser internet (Mozilla, Chrome,
Safari) dan tidak perlu meng -install Ke Personal Computer (PC). Biasanya
bersifat single player seperti solitaire dan casual browser games lainnya yang dapat
dimainkan secara gratis di web tertentu misal di situs http://game.telkomspeedy.com/.
Selain versi single player, saat ini versi multiplayer juga sudah mulai populer
dimainkan lewat media jejaring sosial seperti Facebook. Contoh game-game yang
terdapat pada aplikasi game di Facebook, seperti Farmville, The Sims Social,
Pet Society, dan lainnya.
3)
Multiplayer Online Game (dalam jaringan / online)
Merupakan versi gim daring paling populer dan paling banyak
dimainkan saat ini. Dikenal pula dengan Massively Multiplayer Online Game (MMO)
yaitu permainan yang melibatkan ribuan pemain yang berada dalam jaringan dalam
waktu bersamaan. Dalam memainkan MMO dibutuhkan interaksi dengan karakter lain
dalam permainan tersebut untuk menyelesaikan pencarian/penjelajahan dan misi
agar dapat mencapai tingkat tertentu, mendapatkan item yang bagus, dan lain
sebagainya. MMO sendiri memiliki banyak jenis, beberapa diantaranya yang
populer seperti Point blank, Dragon Nest, Ricing Force, Ragnarok, Ayodance,
dll.
Solusi
Berikut adalah
beberapa kiat-kiat yang mungkin dapat menjadi solusi mengatasi anak yang
kecanduan bermain game online ditinjau dari beberapa aspek:
A.
Kognitif
Menurut Erik Erikson yang ditinjau
dari Perkembangan Kognitif.
Tahap konkret operasional berkembang saat anak berusia 7 – 11
tahun. Pada tahap ini anak sudah mampu menyelesaikan tugas-tugas memisahkan,
menggabungkan, menyusun, menderetkan, membagi dan melipat. Anak-anak pada fase
ini sudah bisa menjalankan tugas-tugas operasional dan mulai berpikir secara
berurutan dan rasional.
Dan pada fase ini anak-anak akan sangat tertantang untuk
menyelesaikan berbagai tantangan yang terdapat pada berbagai game yang
tersedia.
Solusinya adalah dengan memberikan latihan-latihan
soal dan mengajaknya untuk menyelesaikan persoalan yang ada disekitarnya. Misal
aplikasi matematika dalam kehidupan sehari-hari, menghafal, dan berkomunikasi
dengan bahasa asing. Dengan begitu potensi anak untuk menyelesaikan tugas-tugas
dan tantangan dapat disalurkan pada hal-hal yang positif.
B.
Afektif
Menurut Erik Erikson yang ditinjau
dari Perkembangan Sosio-emosional maka anak yang kecanduan berada pada fase Industry vs Inferiorty yaitu Kemampuan
memperoleh yang diingini (usia antara 6-11 tahun)
Pada masa ini, anak-anak akan mengalami masa dimana dia akan menghadapi
perasaan gairah/ bersemangat dan di pihak lain mengatasi perasaan rendah diri.
Dalam hubungan sosial yang lebih luas, anak-anak akan menyadari kebutuhan untuk
mendapat tempat dalam kelompok seumurnya. Oleh sebab itu anak akan melakukan
apa saja agar mendapatkan tempat dan pengakuan dari teman-teman sebayanya.
Terlebih jika lingkungan sekitar dan teman sebayanya banyak memainkan game.
Solusinya adalah dengan memberikan pendekatan dan apresiasi kepada anak
tersebut, karena seperti yang dijelaskan diatas, pada masa ini anak tersebut
sedang berusaha untuk mendapatakn pengakuan. Jika anak tersebut sudah
mendapatkan pengakuan yang cukup dari keluarga maka dia tidak akan mencari
pengakuan lainnya.
C.
Psikomotor
Jika ditinjau dari segi psikomotor anak yang kecanduan game online dominan
adalah anak-anak yang sedang mengalami masa pubertas.
Dan Menurut Elizabeth
Hurlock Masa pubertas yang berlangsung sekitar usia 12 sampai 13 tahun
mempunyai ciri-ciri sebagai berikut (Hurlock, 1997 : 184 – 185):
Ø Masa pubertas adalah periode tumpang tindih.
Ø Masa pubertas merupakan masa
terjadinya pertumbuhan dan perkembangan yang pesat.
Ø Masa pubertas merupakan masa negatif
Ø Masa pubertas merupakan masa krisis identitas.
Anak pada masa ini akan senang meng-ekslpore hal-hal yang baru dikarenakan
perkembangan anak tersebut sedang dalam masa yang optimal.
Dan pada masa ini anak juga rawan untuk berbuat negatif, dikarenakan keingin tahuan yang besar pada diri anak tersebut.
Dan pada masa ini anak juga rawan untuk berbuat negatif, dikarenakan keingin tahuan yang besar pada diri anak tersebut.
Solusi untuk mencegahnya adalah dengan menanamkan nilai-nilai religi,
sosial, dan kebiasaan yang baik, karena menurut Elizabeth Hurlock pada masa ini
anak akan mengalami krisis Identitas, dimana dia sedang mencari jati diri. Jika
kita bisa membentuk karakteristik, identitas, dan kebiasaan anak tersebut sejak
dini, maka anak tersebut akan mampu membentengi dirinya dan selektif sehingga
dapat terhindar dari pengaruh sekitar termasuk kecanduan game online.
Ahmad Irfan Alfaruqi
(140111003)
Prodi Pendidikan
Matematika
Subscribe to:
Posts (Atom)