Wednesday, December 31, 2014

Renungan Tahun Baru



Rabu 31 Desember saat pelajaran sirah nabawi Ustadz Yiyin bercerita tentang para remaja yang sangat gemar merayakan pergantian tahun, terutama di kota-kota besar salah satunya Surabaya. Kemudian ditengah-tengah pembahasan materi Ustadz yiyin menjelaskan tentang ayat berikut.

QS Al-Baqarah (2) ayat 120 :
"Orang-orang Yahudi dan Nasrani tidak akan senang kepada kamu hingga kamu mengikuti agama mereka. Katakanlah: "Sesungguhnya petunjuk Allah itulah petunjuk (yang benar)". Dan sesungguhnya jika kamu mengikuti kemauan mereka setelah pengetahuan datang kepadamu, maka Allah tidak lagi menjadi pelindung dan penolong bagimu."


Menurut ustadz yiyin didalam ayat tersebut "Millatahum" diartikan sebagai "Agama Mereka". Namun menurut tafsirnya kata "Millatahum" berbeda dengan "Dinn" yang berarti agama. Kata "Millatahum" mencakup hal yang lebih luas lagi yakni kebudayaan, ajaran, kebiasaan, dan segala sesuatu yang identik dengan agama mereka.

Kemudian budaya siapakah yang sedang kita rayakan sekarang (tahun baru)?

Budaya yang sama sekali bukan berasal dari Nabi Muhammad SAW. Meskipun dalam memperingati tahun baru hijriyah beliau tidak melakukan amalan-amalan khusus. Karena seharusnya kita bersedih dan introspeksi amalan-amalan apa saja yang telah kita lakukan satu tahun terakhir. Dan karena jatah umur kita didunia semakin berkurang. Bukan malah berfoya-foya, hura-hura, dan mengumbar maksiat di jalan raya yang tidak ada manfaatnya.

Semoga kita lebih bijak dalam merayakan pergantian tahun baru Masehi ini.

May Allah SWT Bless Us... (^_^)V

No comments:

Post a Comment